Taylor Swift telah meminta pengadilan untuk melakukan penahanan terhadap seorang penggemar yang terobsesi, yang ingin memperkosa dan membunuhnya.
Bintang pop itu telah dikirimi serangkaian pesan-pesan yang dia tunjukkan di pengadilan yang membuatnya melakukan pelarian terhadap para penguntitnya tersebut.
Dia mengklaim Eric Swarbrick yang berusia 26 tahun telah mengirim ancaman tertulisnya selama lebih dari dua tahun, menyombongkan diri bahwa tak ada yang bisa menghentikannya untuk mengakhiri hidup Swift.
Menurut dokumen, surat-suratnya ke Swift berisi seperti: "Aku ingin memperkosa Taylor Swift. Inilah mengapa aku membenci Taylor ... Inilah aku soulmate Taylor" dan "Aku belajar untuk benar-benar menekan monster metafora dalam diriku, tapi, segera, aku akan sepenuhnya bertanggung jawab atas diriku ... Apa kesimpulan logis yang ada selain kematian. "
Swarbrick juga telah menyatakan dia tak akan "ragu-ragu untuk membunuhnya", melakukan ancaman mengerikan untuk selalu mengingat dia: "Ingat siapa aku."
Menurut pengacara Taylor, surat-suratnya telah menjadi semakin mengkhawatirkan selama beberapa bulan terakhir, dan banyak orang yang dekat dengan Swift takut Swarbrick membahayakannya, menurut TMZ.
Seorang hakim telah memerintahkan dia untuk segera berhenti menghubungi penyanyi Love Story, dan dia tidak diizinkan untuk mendekati properti-nya.
Taylor baru-baru ini juga telah membuat seseorang di penjara selama lima tahun karena mencoba memasuki rumahnya di Los Angeles, yang membawa pisau.
Julius Sandrock ditangkap pada bulan April (18) dan dituduh dengan tindak pidana mengintai setelah ia ditemukan di rumah penyanyi, mengenakan masker dan sarung tangan karet sambil membawa tali, pisau dan peluru tajam.
Taylor tidak ada di rumah pada saat itu, tetapi insiden itu membuatnya dalam "tekanan ekstrem" dan membuatnya takut akan "keselamatan pribadinya", menurut dokumen pengadilan.
Sandrock diperintahkan untuk menjauh setidaknya 500 meter dari sang bintang tetapi pada sidang pada 27 Juni (18), ia diberitahu untuk setidaknya 100 meter jauhnya dari Swift selama lima tahun ke depan.
Dan awal tahun ini (18), Justin Christoph Lilly yang berusia 23 tahun ditangkap karena mencoba memanjat dinding di mansion. Dia dijatuhi hukuman tiga hari penjara dan setahun percobaan , dengan syarat dia tetap jauh dari rumah Swift.
